Setelah mempelajari pertemuan 7 maka kerjakanlah soal berikut :
PEMBELAJARAN PKK XII TP
Materi Pembelajaran PKK Kelas XII TP SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang tahun 2020/2021
Senin, 22 Februari 2021
Minggu, 14 Februari 2021
PERTEMUAN 7 PKK XII TP 1
Materi : Media Promosi
3.17.
Menentukan
media promosi
4.17.
Membuat
media promosi berdasarkan
segmentasi pasar
3.17.1.
Menjelaskan media promosi
3.17.2.
Mengidentifikasi media promosi
3.17.3.
Menganalisis media promosi
4.17.1.
Membuat media promosi berdasarkan segmentasi pasar
Materi
Pokok
Menentukan Media
Promosi
Memperkenalkan
sebuah produk menjadi sebuah brand yang dikenal kalayak luas tidaklah mudah,
diperlukan sebuah strategi. Promosi adalah media yang paling tepat
untuk membuat suksesnya penjualan. Tidak ada promosi, produsen
tidak mungkin mengenal brand dari produk yang akan dipasarkan.
Langkah yang harus dilakukan sebelum menentukan media promosi
:
Menentukan target
yang Ingin dituju
Hal pertama
yang harus dilakukan adalah menentukan target pasar yang potensial. Pastikan
bahwa produk dapat memenuhi kebutuhan target yang kita tentukan. Bagaimana
cara kita untuk menentukan target pasar yang tepat ? Untuk
menentukannya, terlebih dahulu menentukan kelompok-kelompok pembelinya. Cara
penentuannya tidak hanya berdasarkan demografi saja namun anda juga harus
melihat kebiasan mereka dalam melakukan pembelian. Bila sudah menentukannya,
maka akan lebih mudah menganalisis konsep promosi yang akan dilakukan.
Mengetahui bagimana karakter target konsumen anda
Karekter konsumen harus diketahui dengan tujuan untuk mendapatkan
starategi pemasaran yang tidak biasa sehingga dapat
diterima dan menarik perhatian mereka. Contoh, memasarkan produk makanan ringan
dengan taget konsumen dalam kategori anak-anak. Saat menggunakan gaya bahasa
dan desain yang sesuai dunia mereka.
Buat Konsep Promosi
Tema promosi atau pemasran
dilakukan untuk menarik konsumen atau target pasar yang sudah anda tentukan
sebelumnya, seperti penyertaan tagline atau pesan menarik. Anda
dapat memaksimalkannya dengan menggabungkan pesan dengan
event-event tertentu, misalnya
seperti yang dilakukan oleh minuman The Botol Sosro,
perusahaan minuman lokal ini melakukan pemasaran dengan pesan yang
sangat melekat dibenak semua orang, yaitu apapun makanannya, minumannya
The Botol Sosro.
Sertakan Kelebihan Produk yang Membedakannya dengan Produk Lain
Tidak hanya konsep pemasaran, kelebihan produk juga dapat
disertakan pada saat mempromosikan produk. Hal ini dilakukan agar konsumen tahu
apa yang membedakan produk anda dengan produk serupa lainnya. Karena pada
dasarnya pemilihan konsumen berawal dari seberapa baik produsen melakukan
promosi maka anda dapat tarik perhatian konsumen dengan cara ini, yaitu dengan
memaparkan bahwa produk anda
memiliki nilai tambah yang tidak dimiliki oleh
brand lain, seperti fiturnya yang lebih, komposisinya lebih baik, dan lain
sebagainya.
Buatlah Program Promosi yang Menarik
Memberikan
potongan harga atau memberikan produk secara gratis, dapat menciptakan sebuah
program promosi timbal balik. Maksudnya adalah dapat membuat promosi yang
melibatkan konsumen untuk melakukan “promosi” untuk produk atau brand kita.
Misalnya bila produk dalam bentuk kuliner, kita dapat memberikan gift cards
untuk pelanggan yang mengikuti sayembara tersebut. Di mana gift cards tersebut
dapat ditukarkan untuk pembelian berikutnya atau hadiah lainnya.
Melakukan Promosi Online
Bagi pebisnis
internet seperti surganya tempat promosi. Pelaku usaha dapat bebas memilih cara
promosi yang mereka kehendaki, mulai yang berbayar hingga gratis dengan
menggunakan platform media sosial. Namun agar tidak hanya sekedar posting
produk tanpa mendapatkan penjualan apa-apa, ada baiknya melakukan beberapa langkah
berikut agar promosi di media sosial lebih efektif.
- Tawarkan promosi
ekstra pada audiens di sosial media. Bukan hanya menarik pelanggan lama
cara ini juga dapat menarik perhatian pelanggan baru.
- Aktif melakukan mengajak pelanggan berdiskusi serta cepat merespons pertanyaan pelanggan di
media sosial.
- Buat konten yang akan dipromosikan secara menarik dan teratur. Konten haruslah yang bersifat informatif yang dapat menggugah rasa penasaran agar
audiens tidak menganggap bahwa akun media sosial hanya tempat untuk
promosi saja. Dalam pemilihan konten pastikan masih
berhubungan dengan produk Anda, misalkan bila produk anda adalah obat kecantikan,
- Anda
dapat mem-posting artikel tentang pentingnya perawatan tubuh dan lain
sebagainya.
Melakukan promosi offline
Meskipun sekarang ini promosi usaha
online atau online marketing sedang menjadi trand, namun pengaruh
promosi offline juga cukup besar terhadap penjualan.
Oleh karena itu, jangan ragu untuk melakukan promosi dengan cara
konvensional, yaitu dengan cara menyebar brosur, iklan koran dan
media cetak, atau dapat beriklan di papan reklame.
Berikan Free
Sample
Kebanyakan
pembeli tertarik untuk membeli setelah mencoba produk, maka tidak ada
salahnya jika memberikan free sample untuk calon pelanggan. Percobaan cuma-cuma
ini tidak hanya berlaku untuk produk makanan saja, produk seperti software atau
produk yang sifatnya tidak dimakan juga dapat diaplikasikan. Seperti contohnya,
aplikasi manajemen keuangan, dengan menyediakan trial selama 30
hari gratis.
Aktif Menjadi Peserta Pameran
Pameran juga
salah satu cara promosi yang efektif untuk memperkenalkan produk ke
masyarakat. Hal ini karena pengujung yang hadir sesuai dengan target konsumen
yang anda tetapkan. Dengan begitu kegiatan pemasaran dapat langsung tepat
sasaran. Tidak hanya mendapatkan pelanggan, tetapi dapat menambah koneksi yang
nantinya dapat membantu untuk mengembangkan usaha. Selain itu, dalam
pameran akan memperoleh informasi tren pasar yang sedang
di gemari masyarakat, dengan cara melihat minat pengujung terhadap produk yang
ada di area pameran. Sehingga dapat menyusun strategi yang diperlukan untuk
mengembangkan bisnis.
Gunakan Data Konsumen Untuk Promosi
Tujuan mengumpulkan data konsumen adalah agar dapat memberikan promosi atau penawaran terbaru dari brand
yang dipasarkan langsung konsumen dengan menggunakan platform
email atau messenger. Dengan mengkontak langsung pelanggan, maka
promosi tidak akan menjadi sia-sia sehingga besar
kemungkinan
terjadinya pembelian. Tidak hanya promosi, cara ini
juga dapat Anda gunakan
untuk menjalin hubungan baik dengan para pelanggan.
Caranya dengan tidak hanya terus mengirimkan share promosi, namun sesekal
memberikan ucapan
selamat ulang tahun atau selamat hari raya pada momen-momen tertentu.
Pemilihan media promosi
Membuat sebuah
bisnis yang sukses harus efisien, efektif dan tumbuh. Setiap bisnis perlu
bertumbuh dan berkembang dan semuanya itu diperlukan berbagai cara, salah
satunya dengan
media promosi yang tepat diantaranya adalah :
- Iklan adalah
bentuk promosi bersifat masal dan nonpersonal. Oleh karena sirkulasinya
luas maka biaya perunit menjadi lebih murah. Tetapi karena bersifat non
personal maka iklan tidak mampu responsive.
Oleh karena itu iklan tidak diharapkan
sebagai media komunikatif interaktif.
- Penjualan Personal adalah
aktivitas penjualan yang bersifat promosional, karena bersifat personal,
promosi ini sangat efektif membina komunikasi dua
arah dengan audiens.
- Promosi Penjualan adalah bentuk promosi personal maupun nonpersonal
untuk mendongkrak penjualan dalam jangka pendek. Promosi penjualan memang
dirancang dengan berbagai cara (personal maupun non personal)
untuk mendorong penjualan pada saat-saat tertentu.
- Publisitas adalah bentuk promosi yang lebih banyak dilakukan oleh
masyarakat. Audiens
sering berpendapat bahwa informasi produk dari sumber
non-produsen tentu akan lebih fair atau jujur.
- Identitas Produk adalah
desain produk yang bersifat khas yang mempunyai daya tarik tersendiri.
Identitas produk adalah bentuk penampilan promosi produk secara konkrit
menunjukkan kelebihan-kelebihan yang ada.
Pertimbangan penentuan media tersebut berdasarkan
:
- jenis dan karakter produk yang dipasarkan serta perilaku audiens
- program promosi pesaing.
- Pilihan Media Berdasarkan Produk
Produk yang mempunyai tampilan unik dan mampu membangkitkan
emosional akan lebih
pas bila dipromosikan dengan iklan.
- Pilihan Media Berdasarkan Pesaing.
Seringkali,
perancang pilihan media diambil untuk menanggapi promosi pesaing.
Karena pesaing gencar memberikan hadiah kepada
pelanggannya, tentu perusahaan harus merespons dengan program yang
seimbang agar supaya tidak ditinggalkan oleh pelanggan. Selain itu evaluasi
media cukup penting seperti evaluasi berbasis standar promosi, evaluasi
berbasispola efek pengaruh, evaluasi berbasis metodologi, pra-test evaluation,
pro-test evaluation, dan post-test evaluation.
- Evaluasi berbasis standar Promosi.
Pada dasarnya
tindak evaluasi adalah pembandingan nilai. Untuk dasar pembandingan diperlukan
standar atau ukuran keberhasilan yaitu pernyataan tujuan atau
anggaran promosi.
- Evaluasi Berbasis Pola Efek Pengaruh.
Kampanye
program promosi tidaklah begitu saja langsung saat yang bersamaan memberikan
pengaruh. Selalu ada tenggang waktu antara eksekusi program
dengan hasil kinerja program.
- Evaluasi Berbasis Metodologi
Penentuan
saat atau waktu evaluasi akan memberikan inforamsi yang
berbeda. Metode evaluasi dapat dilakukan sebelum (pra-test), pada saat
(pro-test) atau sesudah (post-test) program promosi dilaksanakan. Sebuah usaha
yang menggunakan promosi penjualan. Misalnya memberi hadiah bagi beberapa orang
pembeli pertama, membuat sampel produk, membuat kupon
berhadiah, memberikan konsultasi pelanggan dan sebagainya.
Dan jangan lupa berikan layanan
terbaik agar pembeli mau datang lagi.
Senin, 08 Februari 2021
PERTEMUAN 6 PKK XII TP 1
PERTEMUAN 6 PKK XII TP
Kompetensi
Dasar
3.16 Memahami
paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasif tentang produk/jasa
4.16 Menyusun
paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasif tentang produk/jasa
Indikator
3.16.1.
Menjelaskan paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasif tentang
produk/jasa
3.16.2.
Menganalisis paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasif tentang
produk/jasa
4.16.1.
Menyusun paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasif tentang
produk/jasa
Deskriptif
Paragraf deskriptif adalah sebuah paragraf yang menggambarkan sebuah objek dengan
tujuan agar para pembaca merasa seolah-olah melihat sendiri objek yang
digambarkan itu. Paragraf deskripsi ini menggambarkan sesuatu dengan kata-kata secara jelas dan terperinci. Aspek yang digambarkan bisa tentang keindahan alam, keadaan jasmani, watak, atau perasaan seseorang.
Paragraf argumentasi adalah sebuah paragraf yang gagasan utamanya dikembangkan
dengan memaparkan pendapat, ulasan, pokok bahasan dan ide pribadi penulisnya.
Tujuan dari paragraf argumentasi yakni untuk meyakinkan serta mempengaruhi
pembaca agar
mempunyai pendapat yang sama dengan pendapat penulis.
Paragraf naratif adalah jenis karangan yang mengungkapkan suatu kisah, peristiwa, atau pengalaman pribadi berdasarkan urutan-urutan
kejadian atau peristiwa. Paragraf naratif merupakan paragraf yang berisi
tentang pemaparan suatu kejadian yang dirangkai dalam kesatuan waktu.
Paragraf persuasif adalah paragraf yang bertujuan untuk mempengaruhi, mengimbau,
membujuk, atau merayu pembaca sehingga terpengaruh untuk mengikuti keinginan
penulis. Paragraf persuasif merupakan sebagian dari macam-macam paragraf
atau jenis-jenis paragraf.
Jasa adalah
setiap tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada
pihal lain, yang pada dasarnya bersifat tidak berwujud fisik (intangible) dan
tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu. Produk jasa bisa berhubungan dengan
produk fisik maupun tidak.
Argumentasi
Kondisi lain
yang membuatnya menjadi semakin menjanjikan adalah struktur alam Indonesia.
Ketika musim hujan, jalanan menjadi becek bahkan berlumpur, sehingga motor jadi
mudah kotor. Sedangkan saat musim kemarau, berbagai debu dan kotoran
beterbangan, pun menimbulkan dampak serupa.
Selanjutnya
pada masa liburan, banyak orang khususnya anak muda, suka pergi berlibur dengan
kendaraan bermotor karena di anggap lebih praktis dan murah. Setelah itu, tentu
motor yang di gunakan juga akan mudah kotor dan harus cepat mereka bersihkan.
Akibatnya, peluang usaha cuci motor makin laris dan sering di kunjungi oleh
konsumen.
Tidak dapat
kita pungkiri, memang sudah banyak pelaku bisnis tersebut kita temui di
berbagai tempat, terutama sekitar kawasan perkotaan.
Naratif
Akan tetapi
bisnis ini tetap saja memiliki prospek masa depan cerah. Seperti yang telah di
sebutkan di atas, jumlah pengguna motor terus bertambah. Resikonya pun
tergolong sangat minim.
Perihal
lokasinya sendiri, apalagi jika belum tersedia modal cukup besar, bisa Anda
rintis dari rumah sendiri.
Selain lokasi
atau lahan, kebutuhan lain yang perlu di siapkan adalah aneka macam peralatan
cuci seperti hidrolik lift, tabung salju, kompresor, mesin steam air, selang,
shampoo motor, lap dan lainnya. Untuk hidrolik lift, karena cenderung berharga
mahal, sementara dapat kita ganti dengan papan dari kerangka besi.
Persuasif
Mungkin
banyak dari kita tidak menyadari jika peluang usaha cuci motor dapat di
gabungkan dengan bidang bisnis berkaitan lainnya semisal cuci helm.
Sama dengan
motor, setelah di pakai hingga berulang kali, helm akan mudah kotor sehingga
harus di cuci agar senantiasa bersih serta nyaman di kenakan kembali. Bahkan
aktivitasnya harus sering di lakukan.
Kotoran
tersebut tak cuma berasal dari debu, melainkan keringat yang muncul pada rambut
dan kepala. Apalagi bagi mereka yang suka memakai minyak atau pengeras
rambut.
Orang yang
mau mencuci motor, secara garis besar akan tertarik mencuci helm miliknya pula.
Hal itu memungkinkan, sebab menjadi lebih praktis dan tidak membuang waktu,
tenaga untuk pergi menuju ke tempat lain.
Dalam
memasarkan produk, kita seringkali memerlukan teks yang menyertai, sehingga
informasi tentang produk dapat diterima oleh masyarakat atau target pasar.
Dalam
dunia modern ini, sudah banyak lembaga periklanan yang menyediakan jasa
pembuatan teks penjualan (copywriting), namun alangkah baiknya setiap pengusaha
menguasai kemampuan ini. Oleh karena itu, paparan deskriptif, naratif,
argumentatif, dan persuasif tentang produk barang/jasa menjadi salah satu pokok
bahasan dalam mata pelajaran PKK. Ingat, mata pelajaran ini bertujuan untuk
mencetak pengusaha-pengusaha muda dari SMK, sesuai bidang masing-masing.
Menguasai
copywriting dapat menghemat biaya pembuatan iklan, sehingga biaya tersebut
dapat dialihkan untuk keperluan pengembangan bisnis.
Umumnya,
ada empat jenis teks (paparan) untuk pemasaran produk, yaitu:
1. Paparan
Deskriptif
Paparan
deskriptif adalah teks yang menggambarkan obyek. Teks ini bertujuan membuat pembaca
seolah melihat sendiri obyek yang digambarkan. Agar penggambarannya tepat, maka
kata-kata yang digunakan jelas dan terperinci.
Berikut
ini contoh paragraf deskriptif:
Menjadi
pengusaha muda bukan hal yang mustahil. Sosok pengusaha muda di jaman modern
ini bukan lagi pria dewasa yang sehari-hari mengenakan jas, berdasi, saptu
kulit mengkilap, membawa koper kulit, dan pulpen mahal. Saat ini, banyak
pengusaha muda usia belasan yang menjalankan bisnis dengan masih memakai baju
rumah, sandal jepit, duduk di depan komputer sambil menikmati kopi dan camilan.
2. Paparan Naratif
Paparan naratif adalah tulisan yang
mengungkapkan pengalaman pribadi, kisah, atau peristiwa berdasarkan
urutan-urutan kejadian. Urutan kejadian ini dirangkai dalam sebuah kesatuan
waktu.
Berikut ini contoh paragraf naratif:
Awalnya saya ragu menjalankan bisnis olshop
ini. Saya kan masih sekolah, tidak punya modal, dan sama sekali tidak ada
keluarga yang berbisnis. Tetapi, saya memberanikan diri. Saya memulai dengan
mencari produk yang sesuai dengan minat saya, yaitu pernik remaja putra. Saya
mencari produsen yang reputasinya baik, kemudian menjalin kontak. Saya
menggunakan kamera HP untuk menghasilkan foto produk yang bagus, sesuai
petunjuk dari beberapa portal fotografi. Saya mulai membuka olshop saya di
medsos, kemudian masuk ke marketplace. Saat ini, saya sudah memiliki omzet
sekitar 5 juta setiap bulan. Cukup untuk membiayai sekolah saya.
3. Paparan Argumentatif
Paragraf argumentatif adalah teks yang
berisi pemaparan pendapat, pokok bahasan, ulasan, dan ide pribadi penulis.
Tulisan ini bertujuan untuk meyakinkan pembaca agar mempunyai pendapat yang
sama dengan penulis.
Berikut ini contoh paragraf argumentatif:
Memang banyak orang yang meragukan kemampuan
saya sebagai remaja untuk berbisnis. Tetapi, ternyata tidak sesulit itu. Saya
tetap bisa sekolah seperti biasa, menyelesaikan semua tugas, meraih nilai rapot
yang bagus, sambil tetap berbisnis. Semua bisa saya jalankan dengan bantuan
aplikasi online yang sangat membantu. Jadi saya buka toko di pagi hari. Saat di
sekolah, saya tutup toko agar bisa fokus. Saya buka toko lagi sore hari, sambil
mengerjakan tugas-tugas. Intinya, sangat mungkin anak muda berbisnis. Syaratnya
hanyalah bisa mengorganisir kegiatan dan waktu, sehingga semua bisa berjalan
dengan baik. Pendapat yang menyatakan anak sekolah tidak bisa berbisnis, itu
salah.
4. Paparan Persuasif
Paragraf persuasif adalah teks yang
digunakan untuk mengimbau, memengaruhi, membujuk, atau merayu pembaca sehingga
terpengaruh untuk mengikuti kegiatan penulis naskah.
Berikut ini contoh paragraf persuasif:
Setiap orang memiliki kesempatan yang sama
dalam meraih kehidupan yang lebih baik melalui jalur bisnis. Syarat utama
menjadi pebisnis adalah tekad yang kuat dan kemampuan mengorganisir. Kabar
baiknya, kemampuan ini bisa dipelajari dan dilatih secara mandiri, sebab saat
ini sudah banyak sekali portal yang menyediakan sarana belajarnya secara
gratis. Jadi, jangan ragu memulai berbisnis. Pilih saja produk yang sudah kamu
kenal. Cari produsen atau agen yang terpercaya. Cari informasi atau tutorial
membuka dan mengelola toko, kemudian langsung mulai. Konsisten lakukan
penawaran dan buat interaksi yang baik dengan semua kontak dan teman kamu. Ini
semua mudah kok. Yuk, kita berbisnis.
Senin, 01 Februari 2021
PERTEMUAN 5 EVALUASI PRODUK BARANG/JASA
EVALUASI PRODUK BARANG/JASA
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Setelah siswa mengalami proses
pembelajaran, siswa mampu :
·
Menganalisis hasil produk dengan rancangan produk
·
Membandingkan hasil produksi dengan rancangan
·
Mengevaluasi kesesuaian hasilprodukdenganrancangan
·
Menentukan pemeriksaan
produk sesuai dengan kriteria kelayakan produk standar operasional
·
Melakukan pemeriksaan
produk sesuai kriteria kelayakan produkstandar operasional
1. Pengertian Evaluasi Produk
Sebuah perusahaan yang mengolah bahan mentah menjadi bahan jadi
tentu harus melakukan evaluasi terhadap produknya sebelum diluncurkan ke
pasaran.Untuk menghasilkan barang yang bermutu,perusahaan harus menentukan
standar kualitas secara jelas.Pentingnya melakukan evaluasi produk agar
perusahaan bisa memantau setiap kerusakan produk kemudian dicari penyebabnya
dan segera dilakukan perbaikan.
Evaluasi produk adalah evaluasi
yang diarahkan untuk melihat hasil program yang akan dicapai sebagai dasar
untuk menentukan keputusan akhir,diperbaiki,dimodifikasi,ditingkatkan atau
dihentikan
a. Reputasi produk serta tanggung jawab perusahaan
terhadapnya.Dalam hal ini konsumen melihat kinerja ( performance )
karakteristik operasi pokok dari produk inti yang dibeli.
b. Ciri-ciri atau keistimewaan tambahan ( features )
yaitu karakteristik sekunder atau pelengkap yang
merupakan fasilitas tambahan yang menambah fungsi dasar berkaitan dengan
pilihan pengembangan.
c. Kehandalan ( reliability ),yaitu kemungkinan kecil
akan mengalami kerusakan atau gagal digunakan.Berkaitan dengan kemungkinan
suatu produk melaksanakan fungsinya secara berhasil dalam waktu tertentu
dibawah kondisi tertentu.
d. Kesesuaian dengan
spesifikasi ( conformance to specification ),yaitu sejauh mana karakteristik desain dan operasi
memenuhi standar yang telah ditetapkan.
e. Daya tahan ( durability )
berakaitan dengan berapa
lama produk tersebut dapat digunakan.Biasanya karakteristik ini berhubungan
dengan ukuran masa pakai suatu produk
f. Kemampuan pelayanan (serviceability),merupakan karakteristik yang berkaitan dengan
kecepatan kompetensi,kenyamanan,mudah direspirasi serta penanggulangan keluahan
yang memuaskan.
g. Estetika ( estebility )
merupakan karakteristik
yang bersifat subjektif sehingga berkaitan dengan pertimbangan pribadi dan
refleksi dari preferensi atau pilihan pribadi.
h. Kualitas yang dirasakan ( perceived
quality ) bersifat subjektif,berkaitan dengan perasaan pelanggan dalam
mengonsumsi produk tersebut seperti meningkatkan harga diri,biasanya merupakan
karakteristik yang berhubungan dengan reputasi.
2. Penentuan Kualitas Produk dan Pengendalian Mutu
Produk
Adapun standar dari
kualitas suatu produk ditetapkan dengan mempertimbangkan hal-hal sebagai
berikut:
a. Kualitas produk pesaing
Minimal perusahaan menghasilkan produk dengan
kualitas yang sama dengan pesaingbahkan sedapat mungkin lebih baik dari produk
pesaing.
b. Manfaat akhir dari produk
Apakah produk tersebut sebagai produk akhir atau
produk perantara untuk diproduksi lebih lanjut
c. Keseimbangan antara harga dan kualitas
Perusahaan harus menyesuaikan harga jual dengan
kualitas produk.Konsumen tidak akan segan membeli dengan harga tinggi,bila
kualitas dari produk yang dibelinya memang terjamin atau berkualitas super.
Pengendalian mutu terhadap produk tentu sangat
diperlukan.Pengendalian mutu atau quality control adalah proses penilaian dan pengawasan kualitas atas hal-hal yang
berkaitan dengan produksi.ISO 9000 mendefinisikan pengendalian mutu sebagai
“Bagian dari manajemen kualitas yang berfokus pada pemenuhan standar kualitas
suatu produk”.
3. Pendekatan Pengendalian Kualitas
Produk
Pengendalian kualitas bertujuan untuk mencegah
terjadinya penyimpangan-penyimpangan,baik bahan,tenaga,waktu maupun kualitas
barang jadi serta untuk memperbaiki kesalahan – kesalahan yang pernah terjadi
sebelumnya,pada saat maupun setelah proses produksi.Pengedalian kualitas
umumnya dilakukan dengan menggunakan tiga pendekatan yaitu sebagai berikut:
Kualitas suatu produk akhir sangat ditentukan
oleh kualitas masukan ( input) produksi,baik bahan baku atau pendukung,tenaga
kerja,maupun peralatan produksi yang digunakan.Pengendalian kualitas
berdasarkan pendekatan masukan adalah pengendalian dengan cara menetapkan
standar yang sangat ketat terhadap spesifikasi bahan baku diperiksa secara
cermat,tenaga kerja yang digunakan diseleksi secara ketat serta fasilitas atau
perlengkapan produksi dipilih secara cermat.
b. Pendekatan Proses
Pendekatan ini dilakukan melalui pengendalian
yang ketat terhadap standar proses produksi yang dijalankan.Sebelum melakukan
proses produksi setiap pekerja terlebih dahulu diberikan pedoman pelaksanaan
proses produksi yang harus mereka pahami dengan baik sehingga mereka bekerja
sesuai pedoman.Di samping itu setiap pekerja berusaha untuk meminimalisasi
penyimpangan dan setiap kerusakan peralatan produksi segera diperbaiki.
c. Pendekatan Keluaran
Pendekatan ini dilakukan dengan melihat
kesesuaian produk akhir dengan pesanan atau standar yang telah ditetapkan,yaitu
dengan melihat dan memeriksa sampel produk.Di samping itu pengendalian dengan
pendekatan ini juga dilakukan terhadap fasilitas penyimpangan produk
akhir,setiap produk akhir ( keluara ) akan diperiksa untuk melihat
kesesuiaannya dengan standar yang telah ditetapakan sebelumnya yaitu yang
disebut dengan sampel produk.
4. Manfaat Pengendalian Kualitas
Pengendalian kualitas bagi perusahaan memiliki
manfaat sebagai berikut:
a. Tercapainya
efesiensi,dikarenakan tidak ada pemborosan bahan baku atau pendukung,waktu dan
tenaga kerja.
b. Menekan biaya,sehingga biaya rata-rata dan harga jual menjadi
rendah.
c. Meningkatkan penjualan,disamping karena harga
jual relative rendah juga kerena kualitas barang yang terjamin.
d. Manfaat bagi konsumen adalah konsumen merasa puas karena
memperoleh barang/produk yang berkualitas dengan harga yang bersaing.
5. Langkah Melakukan Evaluasi
Kualitas Produk
Berikut ini beberapa langkah yang bisa diambil
perusahaan dalam melakukan evaluasi produk,antara lain :
a. Evaluasi pada
kualitas produk,yai41tu dengan melakukan pengendalian mutu atau
quality control,mencari cacat produk dan segera melakukan
perbaikan.Pengendalian kualitas produk dilakukan yaitu dengan cara
mengidentifikasi kerusakan produk,mencari penyebab kerusakan dan usaha untuk
melakukan perbaikan. Perusahaan perlu menentukan standar kerusakan produk
maksimal dua persen.
b. Evaluasi terhadap persepsi karyawan.Mengevaluasi
persepsi karyawwan dan para manajer terhadap kualitas juga mengevaluasi tingkat
komitmen para karyawan dan manajer terhadap kualitas.
c. Evaluasi tingkat kerusakan produk.Evaluasi ini dilakukan untuk
mencari penyebab terjadinya kerusakan,seperti kualitas bahan yng digunakan
tidak sesaui dengan standar,keteledoran karyawan yang disebabkan kurangnya
pengawasan atau mesin yang sudah tidak layak pakai.
Setelah diperoleh hasil dari
analisis tersebut dapat digunakan sebagai evaluasi terhadap strategi
bisnis perusahaan yang telah mecanangkan kebijakan mutu barang yang dihasilkan
oleh perusahaan,termasuk kebijakan tingkat kerusakan barang.
PERTEMUAN 8
Setelah mempelajari pertemuan 7 maka kerjakanlah soal berikut : Memuat…
-
Materi : Pengujian Fungsi Produk Barang/Jasa Kompetensi Dasar : 3.14. Menganalisis prosedur pengujian kesesuaian f...
-
Assalaamu'alaikum wr.wb. Semoga anak-anaku dalam sehat dan bahagia. " Tak ada yang lebih indah dari anugerah sehat dan bahagia &qu...
-
Assalaamu'alaikum wr.wb. Selamat pagi anak-anaku kelas XII TP 1 banyak-banyaklah bersyukur dalam setiap keadaan Mari kita menatap masa...